PERSIAPAN PENSERTIFIKATAN ASET TANAH MILIK DAERAH

Hari ini Senin, tanggal 24 Agustus 2020, 65 Kepala Sekolah Dasar Negeri hadir memenuhi undangan Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep dalam rangka PERSIAPAN PENSERTIFIKATAN ASET TANAH MILIK DAERAH di Gedung Ki Hajar Dewantara Dinas Pendidikan Kab. Sumenep. 14 lembaga dari wilayah Kec. Kota Sumenep, 6 lembaga dari Kec. Batuan, 7 Lembaga dari Kec. Talango, 18 lembaga dari Kecamatan Manding dan 6 lembaga dari Kecamatan Kalianget. Ke 65 lembaga tersebut belum memiliki sertifikat tanah atas bangunan yang sudah berdiri diatasnya sejak berdirinya lembaga tersebut. 

Pertemuan dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Kab. Sumenep, Bpk. Drs. CARTO, MM. Hadir pula Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kab. Sumenep, Bpk. H. AHMAD MASUNI, SE. MM, yang juga pernah memimpin Dinas Pendidikan Kabupaten Sumenep beberapa tahun yang lalu sebagai nara sumber. Sementara itu dari BPPKAD ( Badan Pendapatan,Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah ) dihadiri oleh Kabid dan beberapa stafnya.

Dalam sambutannya Bpk. Carto selaku Kepala Dinas Pendidikan mengharapkan agar segera diinventarisir sekolah-sekolah yang belum bersertifikat dan ditindaklanjuti sesuai dengan kelengkapan datanya untuk segera dibuatkan sertifikat kepemilikan sebagai aset tanah milik daerah. Bukti kepemilikan ini sangat penting untuk mengantisipasi bilamana terjadi kasus hukum yang melibatkan sebagian masyarakat yang seringkali menuntut pihak lembaga atas hak kepemilikan tanah. 

Semua lembaga  yang diundang diminta untuk menyerahkan dokumen yang dimiliki saat ini. Sekolah kami SDN KEBUNAGUNG II karena staus tanah adalah tanah PECATON desa maka tak ada dokumen apapun yang dimiliki sekolah. Sebagai solusinya adalah minta Surat Keterangan dari desa sejak kapan sekolah menempati tanah pecaton itu.